Semua Kategori
Berita

Halaman Utama /  Berita

Apa perbedaan antara pelat PE dan Aramid?

Oct 13, 2024

Seiring perkembangan ilmu material, semakin banyak bahan yang telah dikembangkan dan diaplikasikan. Hingga beberapa dekade lalu, munculnya bahan serat bertingkat tinggi telah mempercepat pembaruan pelat anti peluru. Berat selalu menjadi parameter penting ketika memilih produk militer, namun tingkat perlindungan tinggi biasanya membawa beban yang besar, yang telah mengganggu kita cukup lama. Namun, munculnya bahan bertingkat tinggi telah meredakan masalah ini (pelat PE jauh lebih ringan daripada pelat logam atau keramik dengan tingkat perlindungan yang sama.)

Ada dua jenis utama pelat bahan serat bertingkat tinggi di pasar: pelat PE dan pelat aramid. Karena keduanya adalah pelat yang terbuat dari bahan serat bertingkat tinggi, apa perbedaan di antara keduanya? Berikut adalah pengenalan singkat.

1. Pelat PE

PE di sini merujuk pada Polietilen Berbobot Molekul Ultra Tinggi (UHMW-PE). Produk polietilen dapat ditemui di mana-mana dalam kehidupan sehari-hari, seperti kantong plastik dan botol minuman yang sering kita gunakan, yang sangat stabil dan sulit terurai. Selain itu, PE memiliki banyak keunggulan seperti ketahanan terhadap suhu rendah, resistensi terhadap sinar ultraviolet, daya tahan air yang baik, serta berat ringan, semuanya membuatnya menjadi bahan ideal untuk membuat pelat anti peluru, dan pelat PE telah dianggap sebagai produk kelas tinggi di pasar pelat anti peluru saat ini.

Namun, ada beberapa pertimbangan saat membeli dan menggunakan pelat PE: mereka rentan terhadap suhu tinggi, sehingga hanya dapat digunakan pada suhu di bawah 80 ℃. PE biasanya mengalami penurunan performa secara signifikan pada 80℃, dan mulai meleleh pada 150 ℃. Oleh karena itu, pelat PE tidak disarankan untuk digunakan di lingkungan suhu tinggi seperti di Timur Tengah.

Selain itu, dengan resistensi kriep yang buruk, peralatan PE selalu mengalami deformasi secara perlahan di bawah tekanan berkelanjutan. Oleh karena itu, penggunaan jangka panjang sebaiknya dihindari ketika menggunakan peralatan pelindung balistik PE. Namun, masalah ini dapat diatasi dengan teknologi khusus, seperti saat ini. Misalnya, dengan penerapan teknologi baru, peralatan pelindung balistik Newtech menunjukkan performa yang sangat baik di bawah tekanan jangka panjang.

2. Plat Aramid

Aramid, juga dikenal sebagai Kevlar, lahir pada akhir 1960-an. Ini adalah serat sintetis berteknologi tinggi baru dengan sifat tahan suhu tinggi yang kuat, anti-korosi yang baik, ringan, dan memiliki kekuatan besar, sehingga telah digunakan secara luas di banyak bidang, termasuk peralatan pelindung balistik, konstruksi, dan peralatan elektronik, dan lain-lain. Dibandingkan dengan PE, aramid memiliki resistensi terhadap panas dan kriep yang lebih baik. Oleh karena itu, plat aramid lebih cocok untuk daerah suhu tinggi.

Namun, aramid memiliki dua kekurangan fatal: Pertama, material ini rentan terhadap sinar ultraviolet. Aramid selalu mengalami degradasi ketika terpapar sinar ultraviolet. Kedua, aramid mudah mengalami hidrolisis. Bahkan dalam lingkungan kering, ia tetap akan menyerap kelembapan dari udara dan secara perlahan mengalami hidrolisis. Oleh karena itu, peralatan aramid tidak boleh digunakan atau disimpan dalam lingkungan dengan sinar ultraviolet yang kuat dan kelembapan tinggi dalam waktu lama. Semua kekurangan ini telah membatasi aplikasi lebih lanjut dari Aramid dalam industri pelindung peluru.

Selain itu, karena struktur materialnya, piringan aramid sedikit lebih berat daripada piringan PE dengan tingkat perlindungan yang sama, dan karena sumber daya aramid yang terbatas, harga piringan aramid jauh lebih mahal daripada piringan PE.

Yang di atas adalah pengenalan tentang karakteristik penyisipan peluru PE dan aramid. Kedua pelat memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Oleh karena itu, kita harus mempelajari lingkungan tempur dengan cermat, dan membuat pilihan rasional berdasarkan faktor lingkungan aktual dan kondisi pribadi Anda. Sebagai contoh, di wilayah Timur Tengah yang panas dan kering sepanjang tahun, Anda sebaiknya memilih pelat aramid, sedangkan di beberapa daerah dengan iklim lembap dan cahaya yang kuat, pelat PE akan lebih baik.

hotProduk Terlaris